Masyarakat yang Hendak Mudik Diimbau Tetap Berhati-hati
Medan-Intainew | Kapolda Sumut, Irjen Whisnu Hermawan pastikan situasi lalu lintas lancar saat tinjau langsung titik-titik bekas longsor di jalan lintas Medan-Tanah Karo, tepatnya di tikungan PDAM Tirtanadi, sehari menjelang Natal dan Tahun Baru, Selasa (24/12/2024) pagi.
Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapolda Sumut) Whisnu Hermawan melakukan pengecekan, guna pastikan situasi lalu lintas menjelang Natal aman dan lancar.
Whisnu melihat, lalu lintas pagi hari dari Medan menuju ke arah Berastagi, Karo, masih terlihat normal, dan belum ada peningkatan. Begitu juga sebaliknya, kendaraan yang melintas dari Kabupaten Karo ke Kota Medan juga masih normal.
Mantan Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) ini juga melihat langsung lokasi longsor yang menewaskan 10 orang, beberapa waktu lalu, terus diperbaiki.
Namun demikian ia tetap mengimbau masyarakat yang hendak mudik Natal atau sekadar jalan-jalan, agar senantiasa berhati-hati.
"Setelah saya mengecek langsung saat ini, situasi lalu lintas masih normal. Namun, masyarakat tetap berhati-hati terhadap bencana alam longsor," kata Irjen Whisnu Hermawan Februanto di lokasi bekas longsor tikungan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi, Selasa (24/12/2024).
Polda Sumut Sumut memastikan polisi hadir di tengah-tengah masyarakat. Irjen Whisnu mengungkapkan, di lokasi-lokasi rawan longsor personel polisi bersiaga di lokasi memantau situasi maupun mengatur lalu lintas.
Apabila terjadi hujan dan longsor, maka polisi akan segera memberitahu pengendara supaya tidak melintas.
Kemudian, apabila jalan terjadi longsor akibat hujan, personel lalu lintas akan mengarahkan pengendara melalui jalan alternatif.
Selanjutnya Polri, Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan pemerintah daerah (Pemda) akan segera melakukan evakuasi menggunakan alat berat yang sudah disiagakan di pos pengamanan (Pospam) dan pos pelayanan (Posyan).
"Ada 2 jalur alternatif yang disiapkan apabila terjadi bencana alam. Kita juga menempatkan beberapa titik pos polisi dan TNI untuk bisa memastikan apabila terjadi bencana alam, kami berikan informasi kepada masyarakat sehingga tidak terjadi korban jiwa ataupun kemacetan," kata Irjen Whisnu. * Int.MY/r
Posting Komentar